Kecerdasan bermusik pada anak usia 5 – 12 tahun sangat berpengaruh
terhadap perkembangan jiwanya. Pada masa pertumbuhan tersebut diperlukan
banyak masukan yang positif, sehingga anak dapat tumbuh dan berkembang
secara seimbang dan sempurna antara IQ dan EQ nya. Sudah
banyak penelitian yang membuktikan bahwa musik sangat mempengaruhi
perkembangan IQ dan EQ seseorang. Kecerdasan emosional seorang anak yang
terbiasa mendengarkan musik sejak kecil akan berkembang lebih baik
dibanding anak yang jarang mendengarkan musik. Anak yang terbiasa
mendengarkan musik juga terbukti memiliki tingkat kedisiplinan yang
lebih baik.
Meskipun begitu, tidak dipungkiri lagi bahwa masih banyak orang yang
menganggap bahwa kecerdasan seorang anak ditentukan dengan nilai raport
yang bagus. Padahal, kecerdasan itu banyak jenisnya.Banyak sudah yang
terjadi didepan mata bahwa anak yang selalu mendapatkan nilai yang bagus
disekolah belum tentu sukses dalam kehidupannya. Untuk itu,
mengembangkan minat dan bakat yang sesuai untuk anak sejak dini sangat
diperlukan untuk masa depan anak. Pada usia 5 – 12 tahun adalah merupakan usia produktif untuk belajar.
Untuk memulai belajar musik,disarankan dimulai dari piano, biola atau
gitar. Diawal pembelajaran musiknya anak sebaiknya memulainya dari musik
klasik, karena musik klasik merupakan dasar dari musik lainnya. Setelah
mahir dalam musik klasik, maka anak pun dapat melanjutkan ke jenis
musik lainnya seperti pop, jazz atau pun ke alat musik lainnya.
Manfaat Musik Bagi Pertumbuhan Anak
Manfaat Musik bagi pertumbuhan anak salah satu nya adalah mampu
mempengaruhi perkembangan intelektual ,sosialisasi dan emosi anak. Dari
hasil penelitan terbaru disimpulkan bahwa musik yang dapat memberi
pengaruh positif pada perkembangan dan pertumbuhan anak adalah jenis
musik yang berirama tenang dan lembut.
Di Negara – negara maju, pelajaran musik sudah dimasukan dalam
kurikulum pelajaran wajib, karena mereka sudah membuktikan bahwa
pendidikan musik sejak dini dapat meningkatkan kecerdasan anak.
Ada 2 unsur musik yang dapat mempengaruhi kecerdasan anak , yaitu :
1. Musik yang mengandung nada pendek.
2. Musik yang memiliki potensi tinggi rendah nada dan dinamika.
1. Musik yang mengandung nada pendek.
2. Musik yang memiliki potensi tinggi rendah nada dan dinamika.
Sangat disarankan untuk anak – anak yang sudah mahir bermain musik
agar mengaktualisasikannya dalam bentuk konser. Selain sebagai ajang
evaluasi, dengan berani tampil ke atas panggung dalam konser, juga dapat
membuat anak lebih percaya diri.
Tentu saja dukungan dari keluarga pun sangat dibutuhkan dalam
mengembangkan kecerdasan bermusik pada anak usia 5 – 12 tahun ini. Tanpa
dukungan keluarga, bisa jadi talentanya tidak bisa terasah dan akhirnya pun menghilang.
Kecerdasan ini merupakan kemampuan memahami, membedakan, mengubah dan
mengungkapkan bentuk-bentuk musik. Kecerdasan ini meliputi kepekaan
pada irama, pola titi nada dan melodi, dan warna nada atau warna suara
lagu. Seseorang yang memiliki kecerdasan musik yang tinggi memiliki
kemampuan yang baik dalam bernyanyi, bersenandung, dan bersiul atau
bersuara-suara kecil, memainkan sebuah lagu, menggerak-gerakkan tubuh
sesuai irama atau ikut bernyanyi dan memainkan alat musik.
Kemampuan yang terkait dengan kecerdasan musikal adalah:
- Kepekaan terhadap bunyi dan suara.
- Kemampuan bermain musik.
- Kemampuan menyanyi.
Apabila anak sejak dini sering distimulasi dengan suara-suara,
bunyi-bunyi terutama yang membentuk harmoni seperti musik, maka bagian
otak kanan di wilayah perkembangan intuitif akan semakin peka. Kepekaan
yang akan merangsang perkembangan kecerdasan emosi, antara lain kepekaan
rasa seperti empati, simpati dan nilai rasa lainnya. Stimulasi musikal hendaknya dilakukan secara variatif sesuai dengan
tahapan usia. Bermacam-macam latihan yang dapat dilakukan untuk
mengembangkan kecerdasan tersebut adalah sebagai berikut:
1. Membuat dan Mendengarka Variasi Nada dan Bunyi
Untuk
anak-anak yang masih sangat kecil, orang tua atau pendidik dapat
memperkenalkan bermacam-macam nada, bisa dengan alat musik mainan, yakni
dengan memegang tangan anak untuk menekan atau memkul tuts-tuts alat
musik itu sambil menyanyikan do re mi fa sol la si do. Permainan ini
bisa diulang-ulang, sehingga anak tahu tuts yang berbeda akan
menghasilkan bunyi nada yang berbeda. Disamping itu alat-alat rumah
tangga yang bisa menghasilkan bunyi juga dapat digunakan untuk
menghasilkan berbagai bunyi. Permainan ini tidak mengharapkan anak untuk
menguasai musik, tetapi merangsang perkembangan kecerdasan musikal.
2. Menyanyi dan Menari
Untuk usia 1-3 tahun, anak dapat diperdengarkan berbagai lagu anak
seperti “Balonku, Burung Kakatua, Pelangi, Bintang Kecil”, dan lain
sebagainya. Tidak ada salahnya pendidik dan orang tua ikut bernyanyi
mengiringi lagu yang didengar sambil melakukan gerakan-gerakan tari
sederhana, dan anak akan mencoba meniru apa yang dilakukan orang tua dan
pendidiknya.
3. Main Tebak - Tebakab Judul Lagu
Untuk
anak-anak yang sudah bisa menyanyikan berbagai lagu, maka untuk melatih
dan menguji kepekaan terhadap nada, anak-anak dapat diajak bermain
tebak-tebakan judul lagu, caranya orang tua atau pendidik memainkan
sepenggal lagu instrumental bagian dari lagu anak-anak dengan alat
musik, atau apabila tidak memiliki alat musik bisa menyanyikannya secara
langsung nada-nada lagu itu tanpa disertai kata-katanya, kemudian anak
diminta untuk menembak judul lagu itu. Apabila terdapat beberapa anak,
mereka bisa diminta berlomba menebak. Kegiatan ini akan melatih
kecerdasan musikal dan ingatan anak.
Dengan kecerdasan musikal yang dimilikinya, seseorang dapat memperoleh berbagai manfaat, diantaranya:
1. Memiliki pengetahuan bagaimana cara meredusir stress yang sedang dialaminya.
2. Meningkatkan kemampuan kreativitas dirinya maupun orang lain.
3. Menggali berbagai kemampuan terpendam untuk kepentingan belajarnya dan mengingat
berbagai informasi tentang sesuatu: orang, tempat, benda dan sebagainya.
4. Mengasah suasana hati untuk lebih mengoptimalkan keberadaan dirinya.
5. Memiliki pengetahuan untuk memperdalam hubungan personalnya dengan orang lain.
Meski dalam ukuran dan bentuk yang berbeda, pada dasarnya setiap orang
memiliki potensi kecerdasan musikal yang sama. Oleh karena itu, pendidikan seni
musik menjadi penting. Melalui pendidikan musik yang tepat dan terarah
akan membantu mengembangkan manusia menjadi lebih berbudaya, memiliki
keseimbangan antara pikiran, perasaan dan perilakunya. Jika potensi
kecerdasan ini tidak mendapatkan penyaluran yang tepat, melalui
pendidikan yang tepat, maka yang dikhawatirkan adalah kebalikan dari
hakikat musik itu sendiri. Bukannya menghasilkan manusia-manusia yang
berbudaya, tetapi malah justru menghasilkan manusia-manusia yang
menanggalkan nilai-nilai budayanya sendiri, dengan menampilkan
perilaku-perilaku “eksentrik”-nya yang kebablasan. Oleh karena itu,
mari kita bermusik, jadikan hidup ini lebih indah.
HEAD OFFICE
Jl. Purnawirawan (Gg.Ratu) No. 18 Gedong Meneng, Bandar Lampung. Indonesia
Telp. 0721-712029
Jl. Purnawirawan (Gg.Ratu) No. 18 Gedong Meneng, Bandar Lampung. Indonesia
Telp. 0721-712029
0 komentar:
Posting Komentar